tibatibamuncul
__jurnal dari pikiran yang tak henti bergerak
 
Tuesday, March 20, 2007
padi jadi beras jadi nasi jadi bencana
telah turun menurun
aku serta sekumpulan masyarakat disini,
mampu sesuaikan diri dengan alam sekitar.
kebijaksanaan leluhur tentang bertahan hidup
seperti sudah mendarah di tiap penerusnya.
aku bisa pergi ke hutan,
berburu hewan,
lalu menyantap hasilnya bersama kawan dan keluarga,
walaupun kadang ku pulang tanpa tangan membawa apa apa.
atau..
aku pergi ke hutan,
memetik tanaman,
lalu meramu dan memakannya bersama sahabat dan kerabat,
walaupun racun tetumbuhan bisa saja mengancam, menjadi resiko.

tapi..

semenjak orang orang berseragam masuk lingkungan kami,
semua seperti berubah.
sebuah cara baru beroleh makan diperkenalkan padaku :
menanam semacam rerumputan di sepetak tanah,
membasahinya dengan air,
melemparkan bubuk bubuk secara berkala,
lalu memanennya saat sudah mulai merunduk.

akupun lama lama terbiasa dengan itu,
sama seperti semua orang.

berbulan,
beberapa tahun sejak panenan pertamaku,
kuajarkan ilmu tanam ini ke anak cucuku.

--

berpuluh tahun,
beratus tahun sejak moyangku ajarkan ilmu bertanam,
kekeringan besar landa kehidupan daerah ini.
petakan tanah, ladang makananku, tak lagi menghasilkan.
aku dan semua yang tinggal disini
mulai rasakan kelaparan.

aku dan semua penduduk,
kehilangan akal,
harus lakukan apa tuk atasi rasa lapar ini.
yag kutahu hanya tanam menanam,
sama seperti semua orang.
sebuah pengetahuan tentang bertahan hidup,
kebijakan dari masa lampau,
seperti telah hilang dari budayaku.
ketergantungan terhadap hasil tanaman,
jadi tema utama disini.

orang orang berseragam pun mulai berdatangan,
namun juga tak mampu tanggulangi bencana ini.
hanya omong omong kosong yang selalu mereka beri kami.

satu satu, tetanggaku mulai temui kematian.
mereka pergi meninggalkan seonggok tubuh kurus dengan perut membengkak,
dan sanak keluarga yang tak mampu lagi menangis.

akankah aku menyusulnya segera?

Labels:

hak cipta oleh Unknown 9:40 AM  
 
0 Komentar:
Post a Comment
<< halaman awal

akuAdalah
Unknown


Profil
Akun Friendster
Blog yang Lain
POPsy!


jurnalLalu
satuan ujar seorang mantan romo
tersiksa sendirian
sampah menjadi berlian
peristirahatan terakhir
rapuhnya tanah dan rentannya dahan
tersenyum kembali
ingin bertemu
terbuka atau menyerah?
seperti sebuah pedang
simbolisasi pesanku


arsipJurnal
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
July 2006
August 2006
September 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
August 2007


mataRantai
Jangan Asal Copy Paste!
Bukuygkubaca
Jodypojoh
Ucrit
Hun Hun
Sigit
Mas Her
XXXta
HOE
Roy
Alchemist
Rizoa
Rizoa-Ponsel
Rizoa-Viruskill
Khuclukz
Silvy
Reinemarie
Awi
Risa
Ecosoc
Disa
Johana
Ugie
Kenz
Dianikarini
Cinintya Dewi
Mirna
Arnette


infoBlog
Blog ini dibuat di Blogger dan optimal jika dibuka dengan Mozilla Firefox.
Desain blog oleh TemplatePanic.


bukuTamu

Support WWF
WALHI
United For Children
BlogFam Community
rank blog indonesia
KampungBlog.com 
- Kumpulan Blog-Blog Indonesia
Add to Technorati Favorites
http://blognyasimoko.blogspot.com


Creative Commons License
Blog ini di bawah lisensi Creative Commons.
jangan menyalin tanpa ijin.Blog Juga adalah Hasil Karya Cipta
blognyasimoko.blogspot©2005-2007